Kamis, 06 Januari 2011

Saya Tidak Meminta Untuk Menjadi sebuah Pilihan

Topik artikel kali ini memang berbeda dari topik-topik sebelumnya dan agak melenceng dari konsep awal blog ini di buat. tapi ini merupakan kemelut hati yang harus saya tulis dan berharap merubah sudut pandang seseorang dalam menilai sesuatu.

Aku tidak meminta untuk di pilih dan tidak meminta untuk menjadi sebuah pilihan di antara beberapa pilihan...
dia hanya datang dan membawa sejuta rasa yang akhirnya membuat semuanya menjadi tidak karuan. kejadian itu telah  berlalu 3 tahun yang lalu, bisa dikatakan sudah tak ada lagi sisa ingatan yang tersisa dan rasa yang tersisa tapi malam ini membuat ku berfikir, berfikir lebih dalam. tantang makna yang mestinya tidak terfikirkan lagi, dan membuat tetesan air mata itu menetes dengan lepasnya. hanya ingin berfikir secara logika, tapi ini semua adalah realistis yang tidak bisa di terima oleh akal sehat.